Ibu Hamil |
Rencanakanlah waktu berhubungan Anda
Salah satu tips terpenting untuk cepat hamil adalah dengan merencanakan waktu untuk berhubungan Anda dengan pasangan. Sperma dapat hidup selama max 5 hari di dalam rahim. Karena itu untuk meningkatkan kesempatan terjadinya kehamilan, lakukan hubungan 2 hari sebelum masa ovulasi/ keluarnya sel telur. Untuk mengetahui kapan terjadinya ovulasi, ada beberapa cara yang dapat digunakan:
- sistem kalender
- suhu tubuh basal /Basal Body Temperatur
- elastisitas lendir serviks
- dan yang terbaru, strip penguji masa subur (dapat dibeli di apotik terdekat dengan nama Fertility)
Stop Merokok dan Minuman Beralkohol
Berdasar studi yang baru saja dipublikasikan oleh konferensi ESHRE (Human Reproduction & Embryology) di Barcelona, minuman beralkohol dapat menurunkan tingkat kesempatan wanita untuk hamil secara normal sebanyak 44%, dan 28% untuk wanita perokok. Bahkan merokok tidak hanya akan berpengaruh pada tingkat kesuburan saja.. namun juga dapat meningkatkan resiko kelainan kehamilan pada sang calon janin kelak.
Minum Vitamin
Untuk cepat hamil, konsumsi vitamin maupun jenis makanan mengandung zat-zat dibutuhkan untuk kesuburan sangatlah penting untuk Anda dan pasangan.
Vitamin C, salah satunya, dapat meningkatkan kualitas sperma.
Vitamin E dapat meningkatkan kesuburan pria dan wanita.
Dan wanita yang mengkonsumsi asam folat memiliki kesempatan hamil yang lebih baik dibanding mereka yang tidak mengkonsumsinya. Asam folat juga berperan penting dalam pembentukan tabung otak sang janin kelak.
Pilihlah posisi yang tepat pada saat berhubungan
Untuk pasangan yang sudah mendambakan kehadiran sang buah, missionary adalah posisi yang paling disarankan. Mengingat posisi ini memungkinkan penetrasi yang cukup dalam sehingga rahim dapat menyimpan sperma untuk waktu yang lebih lama. Sebaiknya hindari posisi woman on top, karena memperkecil kemungkinan rahim untuk menyimpan sperma.
Kontrol Berat Tubuh Anda
Berat badan yang normal atau seimbang memiliki andil besar meningkatkan kesempatan untuk terjadinya kehamilan. Tidak jarang kita temui sebagian besar pasangan yang memiliki masalah dengan berat badannya umumnya juga akan bermasalah dengan kehamilannya.
Kelebihan berat badan akan membawa pengaruh yang kurang baik bagi tingkat kesuburan Anda. Usahakanlah untuk mencapai berat tubuh yang ideal terlebih dulu.
Sebaliknya, terlalu kurus juga membawa pengaruh negatif yang sama.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar